Harga emas diperdagangkan melemah tajam selama sesi Rabu (17/1), mendekati ambang batas level $2,000 terendah sejak 13 Desember lalu setelah prospek pemangkasan suku bunga Federal Reserve AS berubah menjadi 50:50 pada pertemuan Maret mendatang.
Merespon serangkaian data ekonomi Amerika yang positif, proyeksi pemangkasan suku bunga Federal Reserve AS merosot lebih dari 30% sejak Desember.
Pertemuan 31 Januari 2024 :
– ease: 2.6% vs. 17.6% (29 Des)
– stay: 97.4% vs. 42.4% (29 Des)
Pertemuan 20 Maret 2024 :
– ease: 57.1% vs. 88.5% (29 Dec)
– stay: 42.9% vs. 11.5% (29 Dec)
Pertemuan 1 Mei 2024 :
– ease: 92.0% vs. 100% (29 Des)
– stay: 8.0% vs. 0.0% (29 Des)
Hingga jelang penutupan perdagangan 17 Januari 2024 pada pukul 04:00 WIB, harga emas (spot) mencatatkan kerugian sebanyak $21.76 atau 1.07% pada level $2,006.38 per ons, setelah capai tertinggi $2,032 dan terendah $2,001.
Pada saat yang sama, emas berjangka kontrak Februari diperdagangkan melemah sebanyak $21.80 atau 1.07% pada level $2,008.40 per ons, setelah capai tertinggi $2,032 dan terendah $2,004 di Divisi Comex.